SOLOPOS.COM - Poster film dokumenter kasus kopi sianida Jessica Wongso. (Instagram @netflix

Solopos.com, SOLO-Video kesaksian Sandy Salihin mengenai kondisi jenazah saudara kembarnya Mirna Salihin kembali menjadi sorotan dan viral di tengah ramainya kasus kopi sianida yang kini jadi perhatian warganet. Cuplikan video wawancara itu diunggah di akun TikTok @latestnewsindonesia.

Sebagaimana diketahui sejak film dokumenter Netflix berjudul Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso tayang perhatian publik pun kembali tertuju kepada kasus kematian Mirna pada 2016 lalu. Bedanya, dulu warganet cenderung menghujat Jessica Wongso, sementara sekarang warganet justru mencurigai ayah kandung Mirna.

Promosi Inaugurasi Desa BRILiaN Batch 1 2024, BRI Beri Apresiasi Bagi 40 Desa Terpilih

Saat itu, Sandy Salihin bercerita soal reaksi teman-temannya yang berbondong datang ke UGD dan melihat kondisi jenazah Mirna Salihin. Sandy Salihin mengatakan teman-temannya terlihat sangat terkejut ketika pertama kali melihat jenazah Mirna Salihin di UGD rumah sakit.

“Teman-teman saya yang lain yang tiba-tiba datang karena dengar kabar Mirna meninggal kan ke UGD. Mereka datang maju terus mundur lagi,” kata Sandy Salihin dilansir dari TikTok @latestnewsindonesia, Jumat (6/10/2023).

Sandy Salihin lantas mengatakan bahwa teman-temannya terkejut melihat kondisi jenazah Mirna Salihin yang sudah bengkak dan membiru. “Mereka nggak nyangka itu Mirna, soalnya badannya udah biru bengkak gitu. Udah jadi mayat,” ujar Sandy Salihin.

Pernyataan Sandy Salihin soal kondisi jenazah itu lantas menjadi sorotan, karena berbeda dengan pernyataan ayahnya, Edi Darmawan Salihin yang mengatakan jenazah Mirna Salihin terlihat merah cherry.

Dalam sidang kasus kopi sianida itu seorang ahli forensik RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), dr. Djaja Surya Atmadja mengatakan bahwa orang yang meninggal akibat keracunan sianida seharusnya tidak membiru tapi berwarna merah cherry. Djaja Surya Atmadja juga yakin betul bahwa kondisi lambung orang yang meninggal akibat sianida pasti berwarna merah, bukan yang lain.

Karena perbedaan pernyataan antara ayah dan saudara kandung terkait kondisi jenazah Mirna Salihin inilah, warganet semakin mencurigai Edi Darmawan Salihin berdusta.

“Biru berarti, bapaknya ngassih lihat merah itu benar editan,” kata @vitamin**.

“kembarannya aja bilang kalo biru,” tulis @nin***.

“Kayak ada udang di balik batu,” kata @anthojaya***.

“Siapa yang tukang editnya wkwk,” kata @cyute***.

Melihat kesaksian Sandy tentang kondisi jenazah kembarannya Mirna Salihin berwarna biru, tak sedikit warganet juga meyakini hal itu lantaran jantung. “Penyakit jantung meninggal jadi biru, contoh ayah saya,” tutur akun @the***.

“Apa serangan jantung ya, krna kl jantung pd biru soalnya uyut sy dlu gtu,” tulis @fiona***.

Kalo biru itu tanda serangan jantung. Papa saya meninggal tandanya itu,”  tulis @givethe***.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya